Postingan

Lutung Kasarung

Gambar
sinta sari, 29, 9f

translate stories

 POHON BUAH BELIMBING EMAS Dahulu kala, ada seorang lelaki tua kaya yang tinggal di Vietnam. Dia memiliki dua putra. Mereka memiliki sikap yang sangat berbeda. Kakak laki-laki itu sangat serakah, tetapi adik laki-lakinya sangat baik. Ketika lelaki tua itu meninggal, saudara-saudara membagi kekayaan ayahnya menjadi dua bagian. Kakak laki-laki itu mengambil hampir semuanya. Dia memberi adiknya hanya sebidang kecil tanah, dengan pohon belimbing di depannya. Adik laki-laki itu tidak keberatan. Sejak saat itu ia tinggal di sana dan mencari nafkah hanya dengan menjual buah belimbing dari pohonnya. Sayangnya, gagak yang sangat besar sering datang dan memakan semua buah yang matang. Awalnya, dia terlalu takut pada gagak, dan tidak tahu harus berbuat apa. Namun suatu hari ia berani mendekati burung gagak itu. Dia memohon padanya untuk tidak memakan buahnya. "Jika kamu makan buahnya, aku tidak punya apa-apa untuk dijual ke pasar, dan keluargaku akan kelaparan Anehnya gagak itu tidak marah.

Advertisment

Gambar
  Sinta Sari / 29

Sangkuriang

Gambar
  Sinta Sari 9f/29                             Sangkuriang   Long time ago, there was a prince that so in love with the beautiful woman naked Dayang Sumbi. The prince was changed into a dog named Tumang after marrying Dayang Sumbi and had a son named Sangkuriang. Sangkuriang often went to hunt with Tumang. He did know that Tumang was his father.   One day, Sangkuriang met a deer in the forest, he remembered that his mother really liked the heart of a deer. He shot the deer but missed. He got really disappointed. Then he shot Tumang and got his heart and brought it to his mother. Dayang Sumbi was very happy until she asked him where Tumang was. Sangkuriang told the truth that it was Tumang's heart. Dayang Sumbi got angry and hit Sangkuriang's forehead. Sangkuriang left the house.   Dayang Sumbi was praying to the god for having the eternal beauty. The god gave what her wish for. After that she met the mature Sangkuriang and they loved each other. They decided to get married. Day

Conversations about some actions in progres now

Gambar
 Sinta Sari / 29